Secara Georafis, Indonesia terletak diantara 2 benua dan 2 samudra sehingga menjadikan Indonesia memiliki 2 musim yang senantiasa beganti setiap 6 bulan sekali. Musim penghujan tenjadi antara bulan November sampai dengan april dan musim kemarau terjadi pada bulan mei sampai dengan oktober. Pada bulan november sampai dengan april, benua Australia mengalami musim panas. Karena panas udaranya mengembang keatas, tekanan udara menjadi rendah(minimum).
Selanjutnya, apabila diatas samudra pasifik utara musim dingin, tekanan udara tinggi(maksimum). Tentu saja massa udara diatar pasifik utara yang kaya uap air itu tersedot oleh tekanan minimum Australia. Ketika melintasi Indonesia, sebagian uap air jatuh hujan dan terjadi musim penghujan di Indonesia. Sebaliknya, pada mei sampai oktober, Asia mengalami musim panas sehingga tekanan tekanan udara minimum, sedankan Australia mengalami musim dingin dan tekanan udara maksimum. Udara kering dari atas benua Australia tersedot ke Asia, ketika melintasi Indonesia, tidak menjatuhkan hujan sehingga terjadi musim kemarau di Indonesia.
0 Responses so far.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Posting Komentar
koment yang bagus.and sering-sering ke blog ini